Search for:
Fakta Harimau Benggala, Satwa Kuat yang Kini Terancam Punah
Fakta Harimau Benggala, Satwa Kuat yang Kini Terancam Punah

Harimau Benggala ramai diperbincangkan usai kasus kematian anak harimau NBenggala yang dipelihara selebgram Alshad Ahmad. Harimau ini ternyata terancam punah.

Harimau Benggala (Panthera tigris tigris atau Panthera tigris bengalensis) adalah harimau terbesar kedua dalam subspesiesnya. Harimau ini dapat ditemukan di Bangladesh, India, Nepal, Bhutan, Myanmar, hinggaa Tibet selatan.

Habitat harimau Benggala adalah di slot88 padang rumput, hutan subtropis dan tropis, hutan belukar, hutan gugur basah dan kering, dan hutan bakau. Karena termasuk satwa liar, harimau Benggala punya habitat yang nyaman di alam bebas bukan di lingkungan perumahan.har

Harimau ini sendiri banyak ditemukan di Bangladesh dan India. Jadi nggak heran kalau harimau Benggala menjadi hewan nasional kedua negara.

Untuk lebih mengenal harimau Benggala, simak fakta-fakta berikut:

1. Harimau Benggala berbadan besar

Beda dengan harimau Sumatra, harimau Benggala punya badan yang lebih besar. Harimau Benggala bahkan merupakan harimau dengan badan terbesar kedua di antara harimau lainnya.

Rata-rata berat harimau Benggala jantan dewasa dapat mencapai 420 pon atau sekitar 190 kilogram. Sementara panjang badan dan ekornya bila ditotal dapat mencapai 2,7 meter.

Sementara untuk harimau Benggala betina, beratnya adalah 310 pon atau sekitar 140 kilogram dengan panjang badan dan ekor totalnya 2,4 meter.

2. Harimau Benggala adalah satwa yang kuat

Harimau Benggala merupakan satwa liar yang sangat kuat. Mereka dapat menyeret mangsa nyaris sampai 1 kilometer meskipun mangsa itu lebih berat dari dirinya.

Mereka dibekali gigi taring terpanjang yang ukurannya 10 sentimeter. Gigi taring ini bahkan lebih panjang dari singa dengan ukuran serupa.

Selain taring, bagian tubuh yang juga besar adalah cakarnya. Harimau Benggala menggunakan cakar tersebut untuk memanjat pohon dan membunuh mangsanya.

3. Harimau Benggala suka berburu

Namanya juga satwa liar yang hidup di alam, harimau Benggala termasuk pandai dalam hal berburu. Harimau Benggala dibekali tubuh yang mendukung kegiatan perburuan. Misalnya taring dan cakar besar, serta kulitnya yang bermotif garis-garis dapat membantunya untuk berkamuflase.

Selain itu, harimau Benggala juga punya pandangan dan pendengaran yang bagus. Jadi, cocok banget untuk mengintai dan menerkam mangsa.

Hewan yang diburu biasanya babi hutan, rusa, dan kerbau. Namun, mereka juga terkadang memangsa hewan berukuran kecil seperti kelinci, monyet, burung merak, dan bangkai hewan yang sudah mati. Mereka juga bisa memakan predator lain. Misalnya macan tutul, serigala, rubah, dan anjing.

Baca Juga : 5 Hewan Terbesar di Dunia, Ada yang Beratnya Hingga 100 Ton

Cara harimau Benggala menghabisi mangsanya biasanya dengan mengalahkannya terlebih dahulu. Mereka akan memotong sumsum tulang belakang atau menggigit tenggorokan mangsanya.

Mereka dapat mengkonsumsi daging hingga 30 kilogram sekaligus. Kemudian dapat bertahan sampai 3 minggu tanpa makanan.

4. Reproduksi harimau Benggala

koleksi harimau di Taman Rekreasi Margasatwa Serulingmas (TRMS) Banjarnegara bertambah. Seekor bayi harimau benggala ini lahir dengan berat 3 kilogram. Foto: Uje Hartono

Harimau Benggala biasanya akan punya anak saat usia mereka 3-4 tahun. Masa mengandung berlangsung sekitar 3-4 bulan. Dalam sekali mengandung, harimau Benggala dapat melahirkan 2-5 anak.

Anak harimau suka bermain dan punya keingintahuan yang tinggi. Sejak lahir hingga berusia setahun, anak harimau Benggala bergantung sepenuhnya pada sang induk untuk mendapatkan nutrisi.

Pada usia setahun, mereka sudah dapat membunuh mangsa yang lebih kecil namun masih rentan pada predator besar. Barulah pada usia 2 tahun, mereka akan mandiri.

5. Harimau Benggala terancam punah

Harimau Benggala masuk kategori satwa yang terancam punah dalam daftar lembaga konservasi dunia International Union for Conservation of Nature (IUCN).

Selain itu, menurut Convention on International Trade in Endagered Species (CITES), harimau Benggala termasuk kategori Appendix I yang berarti perdagangan internasional komersial dilarang.

Pada awal abad ke-20, jumlah harimau Benggala mencapai 40.000 ekor di India. Namun karena perburuan liar dan habitat yang kian sempit dan rusak, hanya terdapat 1872 ekor harimau Benggala pada 1972.

Untuk mencegah kepunahan, pemerintah India melakukan proyek penyelamatan. Proyek yang dimulai pada 1 April 1973 itu berhasil meningkatkan populasi harimau Benggala menjadi 4.005 ekor pada 1984.

Sementara itu, menurut data dari All India Tiger Estimation (AITE) 2022, jumlah harimau Benggala di India mencapai 3.167 ekor.

5 Hewan Terbesar di Dunia, Ada yang Beratnya Hingga 100 Ton
5 Hewan Terbesar di Dunia, Ada yang Beratnya Hingga 100 Ton

Ada banyak sekali jenis-jenis hewan yang hidup di dunia, mulai dari mamalia, serangga, hingga ikan. Nah, di antara hewan tersebut, ada yang mendapat predikat sebagai hewan terbesar di dunia.

Tak tanggung-tanggung, sejumlah hewan ini memiliki ukuran yang besar dan sangat berat. Bahkan, ada seekor hewan yang beratnya bisa lebih dari 100 ton. Wow!

Lantas, apa saja sih hewan terbesar di dunia yang masih hidup hingga sekarang? Daripada penasaran, mari kita simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel ini.

Melihat hewan seperti kucing, anjing, hingga situs judi bola sapi mungkin sudah biasa. Namun, bagaimana jika melihat hewan berukuran besar secara langsung? Pasti akan muncul rasa kagum sekaligus ngeri karena takut dimangsa.

Mengutip situs AZ Animals, setidaknya ada delapan hewan terbesar di dunia. Simak daftar hewan tersebut di bawah ini.

1. Paus Biru

Hewan terbesar di dunia jatuh kepada paus biru (Balaenoptera musculus). Bayangkan, seekor paus biru dewasa bisa memiliki tubuh sepanjang 35 meter dengan berat antara 130 hingga 150 ton.

Selain terbesar, paus biru juga dikenal sebagai hewan dengan suara terkeras di Bumi. Hewan ini bisa mengeluarkan suara mencapai 188 desibel, sebagai perbandingan suara ini lebih keras dari mesin jet yang hanya sebesar 140 desibel.

2. Hiu Paus

Selain paus biru, hiu paus (Rhincodon typus) juga termasuk hewan terbesar di dunia. Rata-rata panjang hiu paus dewasa sekitar 40 kaki atau 12 meter dengan berat mencapai lebih dari 21 ton.

Uniknya, meski hewan ini dinamakan hiu paus, bukan berarti ia termasuk predator ganas. Justru, hiu paus merupakan hewan yang ramah dan bersahabat dengan manusia. Sebab, hiu paus mengkonsumsi plankton, kril, hingga hewan kecil seperti cumi atau vertebrata kecil.

3. Burung Unta

Burung unta (Struthio camelus) termasuk ke dalam hewan terbesar di dunia yang masih hidup hingga sekarang. Burung unta jantan dapat memiliki tinggi hingga 9 kaki (2,7 meter), sementara burung unta betina sekitar 6 kaki (1,8 meter).

Burung unta termasuk ke dalam golongan hewan terbesar di dunia karena memiliki berat hingga mencapai 156 kg. Meski begitu, burung unta ternyata mampu berlari dengan kencang, yakni dapat mencapai 70 km/jam.

4. Gajah Semak Afrika

Gajah merupakan salah satu hewan terbesar di daratan, salah satu jenis gajah yang cukup besar adalah Gajah Semak Afrika (Loxodonta africana). Sesuai namanya, gajah ini umumnya dijumpai di benua Afrika.

Dengan tinggi mencapai 3,3 meter dan panjang sekitar 7 meter, wajar apabila Gajah Semak Afrika masuk ke dalam daftar hewan terbesar di dunia. Soal bobotnya, Gajah Semak Afrika dewasa bisa mencapai 6 ton.

5. Buaya Muara

Terdapat satu jenis buaya yang memiliki ukuran besar dan beratnya mencapai ribuan kilogram, ia adalah buaya muara atau disebut juga buaya air asin (Crocodylus porosus). Untuk ukuran buaya muara jantan, saat dewasa panjang tubuhnya bisa mencapai 6,1 meter dengan berat sebesar 1.100 kg.