Search for:
Hewan Paling Imut
Hewan Paling Imut, Lucu dan Menggemaskan

Hewan Paling Imut – Anjing, Kucing, kelinci dan hewan peliharaan lainnya yang lazim kita temui, merupakan hewan yang terkenal lucu dan dekat dengan manusia. Namun di alam liar, ternyata masih banyak hewan hewan lucu yang mungkin tidak anda ketahui. Seperti beberapa hewan paling imut dan lucu di dunia berikut.

1. Kukang

Kenapa hewan ini terlihat lucu dan menggemaskan? Sudah pasti karena matanya yang besar dan tampilannya yang begitu menggemaskan.

Bukan tanpa alasan kukang memiliki mata yang besar, itu karena hewan ini memang tergolong nokturnal. Yang artinya hewan ini mengandalkan indera penglihatan mereka.

Selain itu, kukang juga memiliki moncong dan hidung kecil, sehingga banyak orang yang menyukai hewan imut ini. Baik itu dalam bentuk boneka , maupun aslinya.

2. Meerkat

Pernah dengar nama hewan ini? Coba amati gambar tersebut baik-baik, mereka lucu bukan?

Meerkat adalah luwak kecil yang berasal dari Afrika selatan, dan mereka adalah salah satu hewan sosial paling lucu sejagat raya.

Meraka hidup dalam kelompok besar hingga besar 30 individu, dan memiliki naluri bertahan yang unik.

Misalnya, satu atau lebih meerkat dalam kelompok, mengambil posisi duduk atau berdiri dengan kaki belakang mendekati predator

3. Koala

Sudah pasti Koala masuk dalam daftar hewan paling imut dan lucu di dunia. Saking lucunya, mamalia ini kerap menjadi souvenir dalam bentuk boneka maupun miniatur.

Walaupun Koala adalah hewan yang begitu menggemaskan, tetapi mereka juga cukup berbahaya. Itu karena cakar nya yang tajam, begitupun dengan giginya

Koala tidak segan segan menggunakan alat pertahaan tersebut, jika hewan ini merasa terancam.

Hewan Paling Imut

Baca Juga :  https://boisetaxicompany.com/5-hewan-langka-di-indonesia-yang-di-lindungi/

4. Panda

Hewan pemakan bambu ini juga kerap menjadi boneka atau mainan anak karna tampilannya yang menggemaskan. Meski begitu, ia termasuk salah satu hewan lucu yang berbahaya.

Cakar dan giginya, merupakan sistem pertahanan diri yang melengkapi omnivora ini. Plus, kekuatan hewan ini yang bisa menghancurkan bambu, menjadikan Panda sebagai hewan berbahaya.

Panda tak segan segan menyerang siapa saja mereka merasa terancam. Oleh sebab itu, siapapun sebaiknya jangan mendekat jika berjumpa di alam liar.

5. Berang Berang Laut

Berang berang laut adalah salah satu hewan paling lucu di dunia. Tak cuma fisik nya saja yang imut, tingkah laku mereka juga kerap menggundang orang orang datang ke kebun binatang untuk menyaksikannya.

Berang berang laut sering bergandengan tangan saat mereka tertidur. Hal ini bertujuan sebagai mekanisme bertahan hidup yang membuat mereka tetap bersama sehingga tidak terpisah.

5 Hewan Langka
5 Hewan Langka Di Indonesia Yang Di Lindungi

5 Hewan Langka – Indonesia adalah negara ke-9 yang memiliki hutan terluas yang menutupi sekitar 46% daratan di Indonesia. Hutan-hutan ini menjadi habitat yang kaya akan ke aneka ragamaan hewan atau fauna.

Berdasarkan perkiraan data, terdapat lebih dari 350.000 jenis fauna yang terdiri dari 250.000 serangga, 2.500 jenis ikan, 1.300 jenis burung, 2.000 jenis reptil, 1.000 jenis amfib, 800 jenis mamalia, dan sisa nya terdiri dari hewan hewan invertbrata (hewan yang tidak memiliki tulang punggung).

Tapi sayang nya, dari 350.000 jenis fauna yang ada di Indonesi, IUCN melaporkan ada sebanyak 1.217 spesies hewan yang terancam punah.

Hewan Langka Di Indonesia

1. Komodo

Komodo atau Varanus Komodonesis adalah salah satu hewan langka di Indonesia.Hewan ini  sering di sebut sebagai reptil terbesar di dunia yang dapat tumbuh hingga 3 meter dan berat sekitar 70 kg atau lebih.

Ciri khas mereka memiliki tubuh dan kepala yang besar, ekor yang panjang, kulit bersisik, dan cakar yang tajam. Warna kulit yang di miliki bervariasi, dari coklat hingga abu abu dengan bercak itam.

Saat ini habitat komodo hanya fokus pada area Pulau komodo, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan daerah sekitarnya.

2. Kucing Merah Kalimantan

Kucing Merah Kalimantan atau Prionailurus rubiginosus adalah salah satu subspesies kucing hutan yang ada di pulau kalimantan

Hewan ini termasuk dalam kategori hewan yang terancam punah di IUCN.

Berdasarkan Cat Spesialist Grup, Kucing merah kalimantan ini memiliki catatan sejarah yang sangat sedikit sehingga tidak ada perkiraan kepadatan populasinya.

Berdasarkan hal itu, organisasi itu memperkirakaan jumlah populasi kucing kalimantan saat ini sekitar kurang dari 2.200 ekor dengan asumsi kepadatan 1 individu per 100km

5 Hewan Langka

Baca Juga : https://boisetaxicompany.com/hewan-paling-imut-lucu-dan-menggemaskan/

3. Burung Cendrawasih

Cendrawasih termasuk anggota keluarga Paradisaeide dan ordo Passeireformes yang hanya dapat di temukan di Pulau Papua, Kepulauan Maluku , Kepulauan Selat Torres , Papua Nugini hingga Australia

Burung cendrawasih terdiri dari beberapa genus dan spesies. yaitu 14 genus dan 43 spesies.

Spesies Candrawasih terdiri yang masih bisa di temukan di Indonesia sekitar ada 30,28 spesies berasal dari papua dan 2 spesies lainnya terdapat di Kepulauan Maluku dan Halmahera

4. Harimau Sumatera

Harimau Sumatera adalah salah satu dari tiga subspesies harimau di Indonesia, dua lainnnya adalah Harimau Jawa (punah), dan Harimau Bali (punah).

Ciri Ciri hewan ini memiliki tubuh yang relatif lebih kecil di bandingkan dengan harimau lain kontigental.

Untuk harimau jantan dewasa, biasanya memiliki tinggi 60 cm, panjang 250 cm, dan berat hingga 140 kg. Sedangkan untuk harimau jantan betina memiliki panjang 198 cm dengan berat hingga 91 kg.

Untuk warna kulit, Harimau sumatera relatif lebih gelap, dari kuning kemerah merahan hingga oranye tua dengan garis loreng lebih rapat.

5. Burung Merak

Burung merak yang di kenal sebagai “hewan sombong” berkat indahnya bulu sayapnya ini ternyata masuk daftar hewan langka yang terancam punah oleh IUCN.

Mengutip berbagai sumber , burung khas Indonesia ini hanya tersisa sekitar 10.000-20.000 ekor merak dewasa.

Salah satu penyebab utama binatang ini terancam punah adalah perburuan dan perdagangan ilegal

Itu di 5 Hewan Langka Yang Terancam Punah.

Kucing Asli Indonesia
Kucing Asli Indonesia yang Jarang Diketahui Banyak Orang

Kucing Asli Indonesia merupakan hewan yang lucu dan menggemaskan sehingga banyak orang yang suka memelihara hewan satu ini. Selain sebagai hewan peliharaan, kucing juga dapat di jadikan sebagai teman bermain. Tidak jarang orang-orang melepas penatnya dengan bermain bersama hewan yang lucu dan menggemaskan ini.

Ternyata, survei yang di lakukan oleh Rakuten Insight di Tokyo, Jepang pada Januari 2021 menunjukkan bahwa tiga dari lima orang Asia memiliki hewan peliharaan, dan Indonesia memilih kucing sebagai hewan peliharaannya di saat orang Asia memilih anjing sebagai hewan utama.

Jika kamu sudah tidak asing dengan kucing ras luar negeri yang sering di pelihara di Indonesia seperti kucing persia, kucing anggora, dan kucing ragdoll namun tahukah kamu ternyata Indonesia memiliki jenis-jenis kucing yang berasal asli dari Indonesia. Dan berikut adalah 10 jenis kucing asli Indonesia yang perlu kamu ketahui.

1. Kucing Congkok

Kucing Asli Indonesia

Kucing congkok atau Leopard cat memiliki nama latin Prionaliurus bengalensis ini merupakan salah satu spesies kucing liar asli Indonesia. Masyarakat Jawa lebih mengenal kucing ini dengan sebutan Meong Congkok.

Kucing congkok memiliki ukuran tubuh yang sama seperti kucing domestik lainnya dengan corak totol hitam yang terdapat pada punggung dan pinggul. Bulu kucing ini memiliki tekstur yang halus dan pendek, yang membuat lain daripada kucing domestik lain kucing congkok memiliki ekor yang lebih panjang hampir setengah badannya.

Warna bagian atas tubuh kucing ini yaitu emas cerah kecoklatan dan warna putih dengan totol-totol coklat tua menghiasi bagian perut kucing congkok. Kucing ini memiliki hidung besar dan lebar dengan warna kulit hidungnya yang merah dengan garis luar hitam.

Di Indonesia, kucing ini tersebar di Pulau Sumatera, Pulau Kalimantan, dan Pulau Jawa. Lebih luas lagi kucing ini tersebar di negara Pakistan, China, Filipina dan Indonesia.

2. Kucing Busok

Kucing Asli Indonesia

Kucing Busok merupakan kucing asli Indonesia yang berasal dari daerah Madura, tak jarang orang-orang menyebutnya dengan sebutan Kucing Madura atau Kucing Raas. Tubuhnya di penuhi oleh bulu-bulu pendek berwarna kelabu yang berasal dari Pulau Raas, Kabupaten Sumenep, Madura.

Masyarakat Madura sangat menjaga keaslian dari kucing satu ini, mereka pantang mengawinkan kucing busok dengan kucing ras lain bahkan di larang membawanya keluar Madura kecuali kucing tersebut sudah di kebiri terlebih dahulu. Konon katanya jika tidak seperti itu, akan membawa sial.

Populasi Kucing Busok hanya terdapat 100 ekor per tahun 2018, sehingga kucing ini di kategorikan sebagai salah satu hewan langka di Indonesia. Dewan Kucing Indonesia (Indonesian Cat Council) juga sedang mengupayakan pengakuan resmi dari Federasi Kucing Dunia (World Cat Federation) bahwa Kucing Busok adalah ras kucing asli Indonesia.

3. Kucing Merah Kalimantan

Kucing Asli Indonesia

Sesuai dengan namanya, kucing ini berasal dari pulau Kalimantan yang di kenal sebagai Bornean Bay Cat. Kucing dengan nama latin Pardofelis badia hanya bisa di dapati di daerah hutan di Kalimantan.

Kucing Merah Kalimantan memiliki bulu dengan warna merah yang mendominasi. Namun tidak jarang juga di dapati kucing merah kalimantan dengan warna bulu yang coklat kemerahan. Kucing ini memiliki warna bulu yang lebih pucat di bagian badannya dengan tubuhnya yang ramping mirip macan terutama pada malam hari.

4. Kucing Dahan Kalimantan

Kucing Asli Indonesia

Masih di daerah Kalimantan, terdapat Kucing Dahan dengan nama latin Neofelis di ardi. Kucing dahan biasanya memiliki bulu di sekujur badannya yang berwarna cokelat, namun tidak jarang di dapati Kucing Dahan dengan bulu berwarna kehitaman.

Memiliki tubuh yang hampir menyerupai leopard cat dengan motif totolnya yang lebih besar dengan ekor yang panjang menjulang sepanjang badannya. Kucing ini termasuk kucing liar dengan kebiasaan unik yaitu membersihkan bulu mangsanya sebelum ia melahapnya.

Kucing Dahan merupakan kucing yang di lindungi sejak 2006 dan terancam punah sehingga tidak boleh di pelihara dan di perjualbelikan. Namun, beberapa kasus perburuan liar untuk kucing ini masih terus di temukan guna di jadikan hewan peliharaan.

5. Kucing Batu

Kucing Asli Indonesia

Kucing Batu atau Pardofelis marmorata merupakan kucing yang dapat di temukan di berbagai negara Asia Tenggara hingga Asia Selatan. Memiliki bulu berwarna cokelat dengan corak bitik yang dihiasi oleh garis-garis hitam serta ekornya yang panjang dan berbulu lebat.

Habitatnya adalah hutan hujan tropis di dataran rendah, kucing ini juga mampu menempati daerah hutan hujan tropis dengan ketinggian 3.000 mdpl. Biasanya para pendaki seringkali bertemu dengan kucing yang unik ini.

Kucing Batu memiliki sifat nokturnal, yaitu aktif di malam hari. Waktu tersebut mereka gunakan untuk memburu mangsanya yaitu binatang-binatang kecil seperti burung, tupai, tikus sampai kelompok reptil. Dan saat ini Kucing Batu di kategorikan sebagai hewan yang di lindungi oleh IUCN karena keberadaannya yang menurun di setiap tahunnya.

6. Kucing Bakau

Kucing Bakau

Jika kamu mendapati kucing yang takut air sudah tidak aneh lagi, tapi kucing satu ini berbeda. Kucing Bakau merupakan kucing yang menyukai air, kucing ini merupakan perenang handal yang mampu menyelami air untuk mencari mangsanya. Di kenal dengan fishing cat, kakinya memiliki selaput yang memudahkannya berenang atau di tempat-tempat dengan permukaan yang licin.

Kucing dengan nama latin Prionailurus viverrinus ini dapat kamu temui di hutan bakau dan rawa-rawa. Kucing Bakau banyak tersebar di Pulau Jawa dengan keberadaannya yang terancam punah. Populasi kucing ini menurun hingga 30 persen dalam 15 tahun terakhir dan di kategorikan dalam IUCN Red List.

Banyaknya penebangan hutan bakau dan revitalisasi membuat habitat kucing bakau ini hilang secara perlahan bersamaan dengan turunnya populasi kucing ini.

7. Kucing Kuwuk

Kucing Kuwuk

Kucing yang memiliki nama latin Prionailurus bengalensis biasa di kenal dengan sebutan macan akar. Memiliki ciri khas adanya corak tutul pada bulunya. Di antara jari-jari kakinya, terdapat selaput yang membedakan dengan kucing lain. Kucing ini tersebar di beberapa negara Asia seperti Indonesia. Banyak mendiami pulau Sumatra, Jawa, Bali dan Kalimantan.

Kucing ini merupakan salah satu kucing liar yang di lindungi berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang di lindungi.

8. Kucing Kepala Datar

Kucing Kepala Datar

Mempunyai kepala datar atau Prionailurus planiceps adalah salah satu kucing liar yang di lindungi di Indonesia. Kucing ini mendiami daerah hutan Sumatera dan Kalimantan dengan habitat lahan basah seperti rawa-rawa, tepi pantai, tepi sungai dan tepi danau. Populasi ini kian menurun dan tergolong terancam punah, di tambah banyaknya revitalisasi besar-besaran terhadap alam hidupnya.

Sama seperti Kucing Bakau, kucing ini juga memiliki selaput pada bagian kakinya. Selaput tersebut di gunakan untuk mereka berenang mencari mangsanya. Kucing ini juga mampu dengan hebatnya melompat dan memanjat pohon dengan cepat walaupun tubuhnya yang tergolong lebih besar dari kucing-kucing liar pada umumnya.

9. Kucing Kampung

Kucing Kampung

Siapa yang sudah tidak asing dengan kucing satu ini?

Kucing kampung yang memiliki nama latin Felis silvestris dapat dengan mudahnya kamu temui di jalanan. Kucing yang di kenal dengan sebutan Moggy cat ini merupakan masih keturunan dari kucing liar Afrika.

Memiliki warna bulu kelabu, putih hingga hitam dengan tubuhnya yang kekar membuat kucing ini dapat hidup di mana saja. Kucing ini merupakan kucing yang sangat mudah di pelihara karena tidak membutuhkan perawatan yang bermacam-macam.

10. Kucing Dahan Benua

Kucing Dahan Benua

Kucing hutan yang berasal dari Asia ini di kenal dengan nama ilmiah Neofelis nebulosa. Memiliki tubuh dengan ukuran sedang dan di tumbuhi bulu berwarna dan bercorak seperti ular sanca. Dan hewan ini masih satu famili dengan Kucing Dahan Kalimantan.

Kucing Dahan Benua memiliki sifat nokturnal, yaitu aktif pada malam hari. Kucing predator ini akan memburu mangsanya di malam hari seperti burung, ular, bekantan, dan mamalia-mamalia kecil.

Populasi hewan ini terus mengalami penurunan yang di sebabkan adanya penangkapan liar oleh pemburu liar. IUCN menetapkan Kucing Dahan termasuk ke dalam red list dengan kategori rentan serta terdaftar dalam CITES Appendix I.

Nah itulah, 10 jenis kucing asli Indonesia yang jarang sekali terdengar di telinga masyarakat. Lalu, apakah kamu pernah bertemu di https://www.ngilngof.com/ dengan salah satu dari mereka?

5 Hewan Unik Dan Punya Fitur Langka
5 Hewan Unik Dan Punya Fitur Langka

Hewan Unik Dan Langka -. Keanekaragaman hayati merupakan salah satu alasan adanya keseimbangan dan keberlanjutan alam yang menyokong bentuk bentuk kehidupan. Bentuk kehidupan dalam suatu ekosistem juga beragam, memiliki ciri dan fitur yang sesuai dengan ekosistem tersebut. Karena keragaman yang begitu banyak dan luas, mahluk hidup dibagi dalam beberapa kelompok klasifikasi agar mudah di kenali.

Hewan merupakan salah satu dari lima kelompok klasifikasi mahluk hidup. Klasifikasi dalam kelompok hewan juga beragam. Hewan yang saling berkaitan umumnya memiliki bentuk ataupun ciri fisik yang terlihat mirip. Tetapi beberapa hewan memiliki perbedaan mencolok yang membuat terlihat unik. Keunikan-Keunikan hewan tersebut sering mengundang decak kagum sekaligus tanda tanya. Apa saja hewan unik tersebut? Simak daftar berikut.

1. Hagfish

Walau berbentuk mirip seperti belut, hagfish bukanlah bagian dari kelas ataupun keluarga belut. Dalam toksonomi hewan, hagfish masuk ke dalam kelas Agnatha yaitu kelompok ikan yang tidak memiliki rahang. Secara fisik, hagfish sangat unik karena merupakan satu satu nya vertebrata yang memiliki tengkorak, tetapi tidak memiliki tulang belakang.

Keunikan lain dari Hagfish adalah kemampuannya memproduksi slime. Slime dari hagfish berbentuk seperti gel bening dan kental, terlihat seperti putih telur tetapi kuat dan kohesif. Slime ini cukup kental, sehingga dapat di ambil dengan tangan kosong dan di rentangkan. Ikan tersebut akan mengeluarkan slime mereka ketika dalam bahaya, saat strees dan saat makan.

2. Hammerhead Worm

Hammerhead Worm cukup mudah di kenali karena memiliki ke unikan di bagian kepala, yang berbentuk seperti martil. Cacing dengan nama Latin Bipalium sp. ini merupakan hewan karnivora. Cacing ini umumnya memakan cacing tanah, tetapi juga memakan sesama Hammerhead Worm.

Walau Hammerhead Worm merupakan hewan hermafrodit, mereka lebih sering berkembang biak dengan beregrenerasi, yaitu membelah dirinya. Karena merupakan predator, cacing ini memiliki racun berupa neurotoxin yang di gunakan untuk melumpuhkan mangsanya. Jika di sentuh oleh manusia, racun tersebut dapat menimbulkan iritasi.

5 Hewan Unik Dan Punya Fitur Langka

 

Baca Juga : https://boisetaxicompany.com/beberapa-hewan-laut-yang-indah-namun-mematikan/

3. Gulper eel

Gulper eel adalah hewan yang hidup di kedalaman laut, dan memiliki fitur yang paling mencolok di bandingkan spesies belut lainnya. Mulut gulper eel sangat besar, jauh melebihi ukuran tubuhnya. Rahang bawahnya memiliki kantong yang dapat di lebarkan, membuat ikan ini mirip seperti bulung pelikan, sehingga belut ini sering juga di sebut belut pelikan atau pelican eel.

Belut yang berwarna hitam ini berukuran cukup pendek di bandingkan belut lainnya, yakni hanya berukuran sekitar 2-3 kaki. Untuk menangkap mangsa, belut ini akan melebarkan mulutnya seperti bahon. Hewan bernama Latin Eurypharynx pelecanoides ini umumnya memangsa udang, ikan ikan kecil dan hewan Cephalopoba lainnya.

4. Zorse

Hewan hasil persilangan antara zebra jantan dan kuda betina. karena merupakan hasil kawin silang, hewan ini memiliki fitur yang unik dan mencolok.

Zorse memiliki tempramen dan bentuk fisik seperti kuda dan respon flight yang kuat dan corak bergaris seperti Zebra. Hewan ini memiliki penglihatan malam yang lebih baik dari manusia, dan di ketahui memiliki luas penglihatan malam yang lebih baik dari manusia, dan di ketahui memiliki luas penglihatan hampir 360 derajat, yang mana titik buta mereka hanya di bagian depan hidung dan tepat di bagian belakang tubuh mereka.

5. Lumba-Lumba Irrawaddy

Lumba-lumba irrawaddy, atau di Indonesia di sebut dengan lumba-lumba air tawar atau juga pesut mahakam. Bernama latin Orcaella brevirostris ini termasuk kelompok mamalia yang dapat di temukan di daerah pesisir di Asia Selatan dan Asia Tenggara.

Selain itu Jenis lumba-lumba ini di temukan di tiga sungai yakni sungai Ayeyarwady di Myanmar, sungai Mahakam di pulau Kalimantan Indonesia, dan Sungai Mekong, Lumba-lumba ini juga di ketahui tinggal di danau Chilka di India, dan di danau Songkhla di Thailand.

Begitu lah jenis jenis Hewan Unik Dan Langka

Beberapa Hewan Laut Yang Indah Namun Mematikan
Beberapa Hewan Laut Yang Indah Namun Mematikan

Beberapa Hewan Laut Mematikan -. Laut Adalah salah satu tempat paling indah yang ada di Bumi. Bagaimana tidak? Lautan luas dihuni oleh banyak hewan berwarna warni dengan bentuk indah serta tanaman yang unik. Karena nya, laut kerap menjadi destinasi favorit untuk refreshing maupun berolahraga.

Meskipun laut adalah tempat yang indah dan mengasyikan, tapi jangan sampe kamu menyentuh apa pun. Pasalnya, tak sedikit pun hewan penghuni lautan yang tampak indah dan menggemaskan, tetapi sebenernya sangat berbahaya. Ya, di balik tampilannya yang anggun, bisa saja mereka menyimpan racun yang siap di lepaskan pada musuh kapan pun mereka merasa terancam.

Kali ini, kita akan membahas beberapa hewan laut yang indah tapi mematikan.

1. Gurita Cincin Biru

Gurita Cincin Biru adalah salah satu spesies gurita paling indah dan mungil. Hewan ini mudah di kenali karena kulitnya yang kuning dengan pola berupa cincin biru dan hitam di dalam nya. Sayangnya, hewan yang hidup di Samudra Pasifik dan Hindia ini tergolong mematikan.

Dilansir laman Ocean Info, para ilmuan telat mengklarifikasi mereka sebagai salah satu hewan paling berbahaya di dunia. Sengatan hewan kecil ini mampu membuat seseorang mengalami kelumpuhan. Jika seseorang tersengat saat berenang, ini dapat mengakibatkan orang tersebut mati tenggelam. Hingga kini, peneliti belum menemukan penawar untuk racun ini.

2. Ubur-Ubur Kotak

Ubur-ubur kotak adalah mahluk laut yang anggun dan tampaknya tidak mengancam. Namun, faktanya, ubur ubur kotak termasuk dalam makhluk laut paling berbahaya di dunia.

Di lansir dari laman Ocean Info, sengatan ubur-ubur kotak dapat mengakibatkan kematian dalam waktu kurang dari 5 menit. Menariknya lagi, ubur ubur kotak bisa berenang dan mengejar mangsa dengan cepat. Ketika tentekel ubur ubur menyentuh kulit , nematocysts berbisa menempel pada tubuh dan menyebabkan rasa sakit yang luar biasa.

Beberapa Hewan Laut Yang Indah Namun Mematikan

 

Baca Juga : https://boisetaxicompany.com/all-40-species-of-wild-cats-and-where-to-see-them-in-the-wild/

3. Udang Mantis

Udang Mantis adalah stomatopoda yang dapat tumbuh sepanjang 20cm, berwarna warni, serta memiliki mata yang besar dan cerah. Namun, mahluk laut ini lebih berbahaya daripada yang terlihat. Menurut studi yang di muat dalam jurnal Revista da Sociedade Brasileira de Medicina Tropical tahun 2021, para nelayan menangkap udang mantis berbahaya dan cenderung menghindari kontak langsung dengan mereka karena resiko yang terkait. Sejauh ini, sudah ada ima laporan cedera pada manusia yang disebabkan oleh udah mantis. empat oleh cakar, dan satu oleh ekor.

Udang mantis memiliki semacam tongkat yang ada di tubuh bagian depan, yang dapat digunakan untuk memecahkan cangkang mangsanya. Hewan kecil ini juga mampu memukul dengan kekuatan setara peluru kaliber 22. Saking kuatnya pukulan udang mantis, mereka bahkan dapat memecahkan akuarium kaca. Karenanya, mereka selalu disimpan di dalam wadah plastik tebal. Bahkan Guinness Book of World Records menyatakan bahwa udang mantis adalah hewan yang memiliki pukulan paling kuat.

4. Siput Kerucut

Siput Kerucut Hidup di bawah cangkang indah berwarna coklat, hitam, atau putih dan tidak tampak berbahaya. Namun, di balik tampilan polos mereka, tersembunyi bahaya yang luar biasa.

Di jelaskan lama All That Intersting, siput kerucut memiliki racun yang di gunakan untuk menyetrum dan melahap ikan kecil dan moluska yang mereka makan. Meskipun begitu, terkadang racun ini memberikan ancaman fatal bagi manusia.

Banyak penyelam yang tersengat racun saat mengambil cangkang siput kerucut dari dasar laut. Meskipun kebanyakan orang dapat pulih, beberapa berakhir dengan kematian.

5. Lion Fish

Lion Fish adalah mahluk indah favorit fotograper bawah air. Namun, jangan coba coba menyentuh lionfish karena ikan unik ini sangat beracun.

Menurut National Oceanic and Atmospheric Administration, di balik sirip lionfish yang seperti kipas terdapat sangat yang memiliki racun sangat kuat. Racun ini terdiri dari kombinasi protein, toksin neuromeskular, dan neurotransmitter yang di sebut asetillkolin. Sengatannya dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa, berkeringan, gangguan pernafasan, dan bahkan kelumpuhan. Siapapun yang terkena sengatan lionfish harus mendapatkan bantuan medis sesegera mungkin.